Laman
Friday, September 16, 2011
Rendra The Best Potry Reading from Indonesia
Renda is the first poet who also became the best readers of poetry in Indonesia. Renda style poetry reading, followed by many subsequent poets and poetry readers. That said, Renda became a new style of poetry readings milestone. Renda Before introducing poetry reading, read poetry style has always impressed lilting. By Renda, read poetry to be varied, as if the sentences in the poem read like someone who is talking, so the poem...
Thursday, April 7, 2011
Kangen
Kau tak akan mengerti bagaimana kesepianku
menghadapi kemerdekaan tanpa cinta
kau tak akan mengerti segala lukaku
kerna luka telah sembunyikan pisaunya.
Membayangkan wajahmu adalah siksa.
Kesepian adalah ketakutan dalam kelumpuhan.
Engkau telah menjadi racun bagi darahku.
Apabila aku dalam kangen dan sepi
itulah berarti
aku tungku tanpa api.
dan sepi yang syahdu
Sumber: http://budhisetyawan.wordpress.com/2010/03/ (diambil dari...
Kenangan dan Kesepian
Rumah tua
dan pagar batu.
Langit di desa
sawah dan bambu.
Berkenalan dengan sepi
pada kejemuan disandarkan dirinya.
Jalanan berdebu tak berhati
lewat nasib menatapnya.
Cinta yang datang
burung tak tergenggam.
Batang baja waktu lengang
dari belakang menikam.
Rumah tua
dan pagar batu.
Kenangan lama
dan sepi yang syahdu
(diambil dari buku : EMPAT KUMPULAN SAJAK, karya RENDRA, penerbit Pustaka Jaya, cetakan kedelapan, tahun 2...
Bersatulah Pelacur-Pelacur Kota Jakarta
Pelacur-pelacur Kota Jakarta
Dari kelas tinggi dan kelas rendah
Telah diganyang
Telah haru-biru
Mereka kecut
Keder
Terhina dan tersipu-sipu
Sesalkan mana yang mesti kausesalkan
Tapi jangan kau lewat putus asa
Dan kaurelakan dirimu dibikin korban
Wahai pelacur-pelacur kota Jakarta
Sekarang bangkitlah
Sanggul kembali rambutmu
Karena setelah menyesal
Datanglah kini giliranmu
Bukan untuk membela diri melulu
Tapi untuk lancarkan...
Sajak Pertemuan Mahasiswa
Matahari terbit pagi ini
mencium bau kencing orok di kaki langit,
melihat kali coklat menjalar ke lautan,
dan mendengar dengung lebah di dalam hutan.
Lalu kini ia dua penggalah tingginya.
Dan ia menjadi saksi kita berkumpul di sini memeriksa keadaan.
Kita bertanya :
Kenapa maksud baik tidak selalu berguna.
Kenapa maksud baik dan maksud baik bisa berlaga.
Orang berkata “ Kami ada maksud baik “
Dan kita bertanya : “ Maksud baik...
Doa di Jakarta

Rendra_Anak Muda_3.adibsusilasiraj.blogspot.com
Tuhan yang Maha Esa,
alangkah tegangnya
melihat hidup yang tergadai,
fikiran yang dipabrikkan,
dan masyarakat yang diternakkan.
Malam rebah dalam udara yang kotor.
Di manakah harapan akan dikaitkan
bila tipu daya telah menjadi seni kehidupan?
Dendam diasah di kolong yang basah
siap...
Rajawali

Rendra_Pidato_3.adibsusilasiraj.blogspot.com
Sebuah sangkar besi
tidak bisa mengubah rajawali
menjadi seekor burung nuri
Rajawali adalah pacar langit
dan di dalam sangkar besi
rajawali merasa pasti
bahwa langit akan selalu menanti
Langit tanpa rajawali
adalah keluasan dan kebebasan tanpa sukma
tujuh langit, tujuh rajawali
tujuh cakrawala,...
Megatruh Kambuh

Renungan Seorang Penyair Dalam Menanggapi Kalabendu
Penyair besar Ranggawarsita, di pertengahan abad 19, menggambarkan zaman pancaroba sebagai “Kalatida” dan “Kalabendu”.
Zaman “Kalatida” adalah zaman ketika akal sehat diremehkan. Perbedaan antara benar dan salah, baik dan buruk, adil dan tak adil, tidak digubris. Krisis moral adalah buah...
Biar mereka tahu keadaan rakyat rendah senyata-nyata

Jakarta - Syair-syair Rendra bisa dijadikan konsep dasar (basic concept) pengentasan kemiskinan di Indonesia.
“Rendra memang luar biasa, drama ini beliau tulis pada saat masih di bangku SMP, jauh sebelum Dompet Dhuafa lahir, tapi kandungannya masih relevan dengan keadaan saat ini. Bahkan syair-syair Rendra bisa dijadikan basic concept untuk...
WS Rendra Ajarkan Putu Wijaya Jangan Menyerah

JAKARTA - Meninggalnya penyair WS Rendra meninggalkan banyak kesan bagi teman-temannya. Salah satunya, Putu Wijaya. Seniman yang satu ini mengaku mendapat lima pelajaran dari Rendra.
"Ada lima hal yang saya dapat dari Rendra," akunya saat tahlilah 7 hari meninggalnya WS Rendra, Kamis (13/8/2009) malam.
Pertama, Rendra mengajarkan dirinya...
Penghargaan: Karya Sastra Lampung Dapat Rancage

rendra.bp.blogspot.com.jpg
Yayasan Kebudayaan Rancage mulai tahun 2008 ini bakal memberikan hadiah kepada para sastrawan yang menulis dalam bahasa Lampung. Hadiah sastra Rancage yang dimulai tahun 1989 ini, awalnya hanya diberikan kepada sastrawan yang menulis dalam bahasa Sunda.
Penyair WS Rendra turut membacakan puisi dalam peringatan...
Ken Zuraida: Aku cinta padamu

rendra13.www.poskota.co.id
"Biar mereka tahu keadaan rakyat rendah senyata-nyata"
Hari Lahir Rendra jadi Hari Kebudayaan Nusantara
Rendra tidak pernah memandang masyarakat secara basa-basi
Depok - Ken Zuraida, istri seniman WS Rendra melepas jenazah suaminya sambil mengungkapkan perasaan cintanya kepada seniman yang dikenal dengan sebutan...
In Memoriam WS Rendra

harispriyatna.wordpress.com
Penyair besar itu pergi meninggalkan kita dengan sejuta gundah gulana: adakah lagi penjaga hati nurani?
Meski aku tak banyak kenal dan hafal puisi-puisi Rendra, tapi aku tahu dia orang hebat yang pantas aku kagumi dan teladani. Aku pertama mengenal Rendra dari buku pelajaran bahasa dan sastra untuk SMA, tapi...
Willibrordus Surendra Broto Rendra (WS Rendra) : air zamzam pun rasanya seperti Minuman Chevas Regal

Meskipun sudah menjadi orang Islam, tetapi saya masih suka meminum minuman keras. Seenaknya saja saya katakan bahwa tidak ada masalah dengan hal itu. Waktu itu, saya selalu katakan, kalau saya membaca bismillahirrahmanirrahim, maka minuman keras menjadi air.
Saya memang telah memilih jalan hidup saya sebagai seniman. Sejak muda, saya telah...
Agent of Change

Normal 0 false false false MicrosoftInternetExplorer4
st1\:*{behavior:url(#ieooui) }
/* Style Definitions */
table.MsoNormalTable
{mso-style-name:"Table Normal";
mso-tstyle-rowband-size:0;
mso-tstyle-colband-size:0;
mso-style-noshow:yes;
mso-style-parent:"";
mso-padding-alt:0mm...
Megatruh

http://mypotret.wordpress.com/2009/01/31/
suatu-sore-di-padepokan-rendra/#more-2313
Ya. Inilah judul pidato kebudayaan saya malam ini. Megatruh. Megat-ruh. Megat artinya memutus. Jadi: megatruh adalah memutus ruh. Suasana dukacita yang mendalam. Bukan suasana perasaan semata, tetapi suasana ruh yang putus dan berada dalam alam kelam. Mengapa...
Tradisi dalam Kebudayaan

Secara ironis, setelah merdeka dari penjajah. Pemerintah RI tidak segera merehabilitasi hukum adat dan lembaga hukum adat. Soekarno dan Soeharto yang sangat berminat kepada pemerintahan yang memusat itu justru malah melanjutkan aksi penjajah Belanda terhadap hukum adat. Lembaga adat di Sulawesi selatan yang dulu bertanggung jawab kepada rakyat....
Subscribe to:
Posts (Atom)